Ada banyak mitos yang membahas seputar orgasme pria dan wanita. Salah satu mitos yang berkembang adalah jika pria dan wanita memilki pengalaman orgasme yang berbeda saat mencapai
klimaks.Namun faktanya justru sebaliknya. Dari sudut pandang orgasme, apa yang dialami pria dan wanita adalah sangat mirip.Berdasarkan penelitian yang dilakukan pada tahun 1980-an, dengan
mengukur respons fisik pria dan wanita selama orgasme berlangsung ditemukan adanya kemiripan pada reaksi fisik.saat orgasme, pria dan wanita memiliki kemiripan pada kontraksi otot panggul serta
adanya sensasi yang menyenangkan dan pelepasan endorfin dan oksitosin, hormon yang menciptakan perasaan cinta dan keterikatan.Perbedaan orgasme pria dan wanita hanya ditemukan pada waktu
untuk mencapai titik klimaks. Jika pria membutuhkan setidaknya 10 menit untuk bisa ereksi kembali dan merasakan orgasme, maka wanita membutuhkan waktu yang lama, tergantung pada foreplay dan stimulasi seks yang diterima.
klimaks.Namun faktanya justru sebaliknya. Dari sudut pandang orgasme, apa yang dialami pria dan wanita adalah sangat mirip.Berdasarkan penelitian yang dilakukan pada tahun 1980-an, dengan
mengukur respons fisik pria dan wanita selama orgasme berlangsung ditemukan adanya kemiripan pada reaksi fisik.saat orgasme, pria dan wanita memiliki kemiripan pada kontraksi otot panggul serta
adanya sensasi yang menyenangkan dan pelepasan endorfin dan oksitosin, hormon yang menciptakan perasaan cinta dan keterikatan.Perbedaan orgasme pria dan wanita hanya ditemukan pada waktu
untuk mencapai titik klimaks. Jika pria membutuhkan setidaknya 10 menit untuk bisa ereksi kembali dan merasakan orgasme, maka wanita membutuhkan waktu yang lama, tergantung pada foreplay dan stimulasi seks yang diterima.